SMARTPEKANBARU-Bawaslu Riau sampaikan beberapa catatan terkait data pemilih pada Rapat Pleno Terbuka Daftar Pemilih Tetap Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur hari ini (22/9) di Hotel The Zuri Pekanbaru. Rapat pleno dihadiri oleh seluruh anggota Bawaslu Riau ini, juga hadir seluruh LO Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau dan perwakilan Forkopimda Riau.
“Bawaslu Riau berharap hak pilih warga Riau dapat dilindungi pada Pemilihan serentak ini, dan menjadi perhatian khusus kita untuk daerah yang berpotensi PSU agar benar-benar diperhatikan pemutakhiran dan penyusunan DPT ini” ungkap Alnofrizal, Ketua Bawaslu Riau.
Bawaslu menyampaikan masukan dan saran demi mewujudkan DPT yang valid dan faktual. Hal ini dikarenakan daftar pemilih ini akan sangat berhubungan dengan tahapan berikutnya, seperti pendistribusian dan alokasi logistik, pengadaan KPPS dan tahapan lainnya.
“Bawaslu banyak memberikan catatan kepada KPU mengenai data pemilih ganda, daftar pemilih yang memenuhi syarat dan tidak memenuhi syarat. Bawaslu juga memberikan imbauan kepada KPU Riau agar menyikapi daerah perbatasan baik dengan kabupaten lain maupun provinsi lain. Jangan sampai ada pemilih yang kehilangan hak pilih dan tidak ada data ganda yang bisa disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggungjawab,” ujar Amiruddin Sijaya, Anggota Bawaslu Riau.
Masukan dan imbauan yang disampaikan oleh Bawaslu Riau ini dicatat dan ditindaklanjuti oleh KPU. Bawaslu juga mengimbau agar penyelenggara dan peserta pemilu serta seluruh stakeholder dapat bersama-sama mengawasi jalannya tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur ini demi mewujudkan pemilihan yang adil dan damai.
