SMARTPEKANBARU.COM – Teh adalah salah satu minuman favorit masyarakat Indonesia yang sering dikonsumsi saat sahur maupun buka puasa.
Selain memiliki rasa yang nikmat, teh mengandung flavonoid yang baik untuk kesehatan tubuh.
Tak hanya itu, teh juga memiliki banyak pilihan, mulai dari teh hijau, teh hitam, teh oolong, hingga teh putih.
Masing-masing jenis teh ini memiliki khasiat dan manfaat yang berbeda-beda untuk tubuh.
Membahas mengenai minum teh saat sahur dan buka puasa, ada pertanyaan yang diajukan pada Ahli Gizi.
Pertanyaan:
Pak, apakah minum teh saat buka puasa disarankan?
Dan mengapa saat sahur tidak boleh dianjurkan untuk minum teh?
Rika, Sleman.
Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz, Dietisien Menjawab:
Saat buka puasa itu dianjurkan minum air putih terlebih dahulu untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang.
Untuk teh sendiri masih boleh dikonsumsi saat buka puasa.
Akan tetapi, teh tidak dianjurkan dan sebaiknya tidak dikonsumsi saat sahur.
Karena teh memiliki sifat diuretik, yang dapat menekan cairan dan berefek menigkatkan intensitas buang air kecil menjadi lebih sering.
Ini bisa meningkatkan terjadinya dehidrasi saat puasa berlangsung.
Jadi yang paling baik adalah minum air putih saat sahur atau pun berbuka,
Boleh mengonsumsi minuman elektrolit, karena jenis minuman ini bisa diserap oleh tubuh dengan cepat.
Profil R. Radyan Yaminar, S.Gz, Dietisien
Radyan merupakan seorang ahli gizi yang menjadi narasumber di Tribun Health.
Saat ini ia menjalankan profesinya sebagai ahli gizi di Rumah Sakit Nirmala Suri Sukoharjo.
Tribun Pekanbaru