Skip to content

SMARTPEKANBARU.COM

Business and Inspiration

  • News Update
  • Business Today
  • Live Talkshow
  • Ordinary News
  • Program
  • Advertorial
  • Streaming
  • Info Pajak
  • Haloawalbros
  • Toggle search form
  • RS Awal Bros Gelar Talk Show Kesehatan: Penanganan Trauma dan Rekonstruksi Organ Vital Pria Health
  • Prabowo: Kesejahteraan Rakyat Kunci Keberhasilan Negara Merdeka Government
  • Prabowo: Sedih Kehilangan Affan, Kecewa pada Aparat Kepolisian Government
  • Kementrans Ajak Mahasiswa Tiongkok Kolaborasi Bangun Kawasan Transmigrasi Papua Nasional
  • Aryaduta Pekanbaru Hadirkan “Rasa Cinta”, Pamerkan Konsep Pernikahan dan Kuliner UMKM EVENT
  • Tim Witel Riau Hadiri HPN di Radisson Batam Advertorial
  • Stabil di Tengah Gejolak Global, Sektor Jasa Keuangan Nasional Tetap Tangguh Ordinary News
  • Ratusan Honorer Mengadu ke DPRD, Begini Penjelasan BKD Riau Nasional

Produksi Beras Riau Defisit Hingga 62 Ribu Ton, Tak Mampu Penuhi Kebutuhan dalam Provinsi

Posted on 17 April 202517 April 2025 By Aisyiah MG Tak ada komentar pada Produksi Beras Riau Defisit Hingga 62 Ribu Ton, Tak Mampu Penuhi Kebutuhan dalam Provinsi

SMARTPEKANBARU.COM – Provinsi Riau masih menghadapi tantangan besar dalam memenuhi kebutuhan beras dalam tiga tahun terakhir. 

Berdasarkan data terbaru yang dirilis Kementerian Pertanian Republik Indonesia, defisit produksi beras di Riau pada 2023 mencapai 62.234 ton atau setara 42,8 persen dari kebutuhan konsumsi masyarakat.

Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Yudi Sastro, saat Rapat Swasembada Pangan Tingkat Provinsi Riau yang digelar di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Rabu (16/4/2025) menyampaikan bahwa pemerintah tengah mengambil langkah strategis untuk menekan angka defisit tersebut, terutama melalui peningkatan produktivitas dan luas panen pada 2025.

“Riau memiliki potensi besar, namun masih tertinggal dalam hal produksi beras. Fokus kami saat ini adalah memastikan peningkatan produksi secara berkelanjutan melalui penguatan sistem irigasi, pemanfaatan benih unggul, dan pengendalian organisme pengganggu tanaman,” ujar Yudi.

Pada tahun 2023, total produksi beras Riau tercatat hanya sebesar 139.533 ton, jauh di bawah angka konsumsi yang mencapai 201.767 ton.

Sementara pada 2024, terjadi sedikit perbaikan dengan total produksi mencapai 153.873 ton, namun defisit masih tinggi yakni -68.585 ton atau sekitar 30,8 persen dari total kebutuhan.

Namun, angin segar mulai terasa pada awal 2025.

Data proyeksi Januari–Mei 2025 menunjukkan produksi beras sudah menyentuh 123.863 ton, meningkat 25,2 persen dibandingkan periode yang sama di 2024 yang hanya mencapai 98.940 ton.

Yudi menegaskan bahwa Riau akan menjadi salah satu fokus prioritas dalam program peningkatan produksi nasional. 

“Kami sudah menetapkan sejumlah kabupaten sentra padi untuk didorong maksimal. Tidak hanya dari sisi teknologi, tetapi juga melalui pendampingan intensif bagi petani,” tambahnya.

Kementan juga mencatat bahwa kenaikan luas panen dan produktivitas mulai menunjukkan tren positif.

Pada Maret–Mei 2025, luas panen diperkirakan mencapai 30.576 hektare, naik dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 24.206 hektare.

Dalam rapat tersebut, sejumlah bupati dan wali kota di Provinsi Riau mengungkapkan berbagai persoalan serius yang masih membelenggu sektor pertanian, terutama yang dihadapi para petani. 

Mulai dari sulitnya mendapatkan pupuk, buruknya sistem irigasi, hingga keterbatasan sarana dan prasarana pertanian menjadi sorotan utama.

Tak hanya itu, para kepala daerah juga menyoroti harga gabah yang kerap anjlok pasca-panen, membuat petani merugi.

Keluhan ini salah satunya disampaikan oleh Wakil Bupati Rokan Hulu, H. Syafaruddin Poti.

Dalam rapat tersebut dia meminta agar Bulog segera menetapkan harga pembelian gabah yang layak dan memberikan jaminan pembelian hasil panen petani.

“Petani butuh kepastian. Kalau panen, mereka harus yakin gabahnya dibeli dengan harga tinggi dan wajar. Jangan sampai petani sudah capek bertanam, tapi malah rugi saat panen karena harga terlalu rendah,” tegas Syafaruddin.

Ia juga menyoroti kemampuan Bulog dalam menyerap gabah petani.

“Kalau hasil gabah 2.000 ton, tapi Bulog hanya mampu beli 500 ton, sisanya mau dikemanakan? Ini harus jadi perhatian serius,” katanya.

Hal senada diungkapkan Bupati Indragiri Hilir, Herman MT. Ia menekankan pentingnya dukungan nyata dari Pemprov Riau dan pemerintah pusat, bukan hanya pembahasan di atas meja.

“Kami ingin ketahanan pangan ini bukan sekadar wacana. Petani perlu bantuan nyata, dari pupuk, bibit, hingga alat berat,” ujarnya.

Herman juga mengungkapkan ironi yang terjadi di wilayahnya. Karena harga gabah yang terlalu rendah di Inhil, para petani justru memilih menjual hasil panen ke Sumatera Barat.

“Setiap malam gabah dibawa ke Sumbar, lalu berasnya kembali ke Inhil. Ini jelas kerugian besar bagi kita,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan adanya bencana banjir yang menyebabkan 3.000 hektare lahan gagal panen. Ia meminta bantuan alat berat untuk mengatasi dampak tersebut.

Meski diwarnai sejumlah persoalan, rapat ini juga membawa kabar baik. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi padi Riau tahun 2024 mengalami peningkatan signifikan.

Total produksi mencapai 222,06 ribu ton gabah kering giling (GKG), naik 7,81 persen dibanding tahun sebelumnya.

Pj Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Taufik OH, menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja keras petani dan dukungan berbagai pihak.

“Angka ini bukan sekadar statistik, tapi bukti nyata bahwa Riau sedang bergerak menuju swasembada pangan,” kata Taufik.

Ia menjelaskan bahwa Subround III (September–Desember 2024) mencatatkan produksi 57,96 ribu ton, meningkat 10,23 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu, proyeksi produksi untuk Subround I (Januari–April 2025) bahkan diperkirakan mencapai 106,39 ribu ton, meningkat 30,3 persen dari tahun sebelumnya.

“Kami optimistis tren ini bisa terus ditingkatkan jika didukung kebijakan yang tepat. Pemprov Riau akan terus memperkuat sektor pertanian, baik dari sisi alat mesin pertanian, distribusi pupuk, hingga kelembagaan petani,” pungkasnya.

-Tribunpekanbaru.com

Economy

Navigasi pos

Previous Post: PAW di DPRD Riau, Zulaikha Wardan Resmi Gantikan Ferriyandi
Next Post: Penguatan Konektivitas Yayasan Darussilmi Bintan, Telkom Tanjungpinang Siapkan Layanan IndiBiz dan WMS

Related Posts

  • 13 Agustus 2025: Harga Emas Antam Turun Rp7.000 per Gram Economy
  • IHSG Bullish Terbatas, IPOT Soroti Potensi Kejenuhan Investor Economy
  • Harga Kelapa Sawit Mitra Plasma Pekan Ini Tembus Rp3.563 per Kg Economy
  • Penggunaan Produk Lokal Belum Maksimal, Kemenperin Siapkan Penyederhanaan Perhitungan TKDN Economy
  • Hasil Panen Menurun, Harga Cabai di Kampar Naik 2 Kali Lipat Economy
  • Polisi Inhu Grebek Tambang Emas Ilegal di Sungai Indragiri Economy

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RADIO STREAMING

REPORTASE

YOUTUBE CHANNEL

350 Truk Bantuan Kemanusiaan Mulai Memasuki Jalur Gaza Lewat Rafah | SONORA UPDATE
Load More... Subscribe

Latest

FinEXPO 2025 Hadir di Pekanbaru, OJK Riau Dorong Masyarakat Melek Keuangan dan Jauhi Produk Ilegal

FinEXPO 2025 Hadir di Pekanbaru, OJK Riau Dorong Masyarakat Melek Keuangan dan Jauhi Produk Ilegal

19 Oktober 2025
Read More
Terima Kunjungan Wamendagri, Gubri Titip Aspirasi Percepatan Pembangunan di Riau

Terima Kunjungan Wamendagri, Gubri Titip Aspirasi Percepatan Pembangunan di Riau

17 Oktober 2025
Read More
Langkah Sinergis: Kemenkum dan BPN Riau Siapkan Perjanjian Kerja Sama Hukum

Langkah Sinergis: Kemenkum dan BPN Riau Siapkan Perjanjian Kerja Sama Hukum

17 Oktober 2025
Read More
BP3MI Riau Fasilitasi Kepulangan 41 Pekerja Migran Bermasalah

BP3MI Riau Fasilitasi Kepulangan 41 Pekerja Migran Bermasalah

17 Oktober 2025
Read More
April 2025
S S R K J S M
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
282930  
« Mar   Mei »
Follow us on:
  • Presiden Prabowo Ucapkan Belasungkawa atas Wafatnya Kwik Kian Gie Government
  • Pemprov Riau Terima Penghargaan Mitra Kerja Pada Peringatan Hari Pengayoman ke-80 Economy
  • Berkat Inovasi Ramah Lingkungan, PT Pertamina Hulu Rokan Raih 5 Penghargaan EPSA 2024 Riau
  • Inilah Pejabat-pejabat Polres Kampar yang Dicopot Kapolda Riau Imbas 11 Tahanan Kabur News Update
  • Banggar DPRD Pekanbaru-TAPD Gelar Pembahasan Perdana R-APBD Perubahan 2025 News Update
  • Jaga Stabilitas Harga, BI & TPID Wilayah Sumatera Kuatkan Koordinasi dan Sinergi Nasional
  • Dukung Pelayanan Kesehatan Digital, Klinik Bersalin Utama Tiara Gandeng Telkom Indonesia Ordinary News
  • Mini Soccer HUT ke-68 Riau Dibuka dengan Tendangan Perdana Gubernur Abdul Wahid EVENT

KONTAK KAMI :

SMART FM PEKANBARU Jalan Merak No. 83 B Marpoyan Damai  Pekanbaru<br>Email: smartfmpku@gmail.com Tlp: (Hunting) Tlp/WA: +62 811 757 1018

Copyright ©052024 . PT Radio Monaria

Powered by PressBook News WordPress theme