SMARTPEKANBARU.COM-Suasana haru dan antusiasme menyambut kedatangan Kirab Pataka Bangga Kencana di Bagan Sinembah, Kabupaten Rokan Hilir, Minggu (22/6/2025). Peristiwa ini bukan sekadar seremoni, tetapi simbol kehadiran negara dalam menjangkau keluarga-keluarga di wilayah perbatasan yang kerap luput dari sorotan.
Kirab ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32. Usai diberangkatkan dari Provinsi Sumatera Utara, kirab melintasi wilayah Riau dan selanjutnya akan diteruskan ke Provinsi Jambi. Di balik perjalanannya, kirab membawa semangat dan pesan penting: membangun keluarga Indonesia yang tangguh, sehat, dan berkualitas.
“Kehadiran kirab ini menunjukkan bahwa program Bangga Kencana bukan hanya slogan, tetapi nyata dirasakan hingga ke akar rumput,” ujar Mhd. Irzal, SE, ME, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau.

Ia menjelaskan, kirab ini juga menjadi momen untuk mendengar langsung suara masyarakat. “Kami tak hanya membawa program, tapi juga membuka telinga dan hati. Agar kebijakan yang dijalankan lebih menyentuh dan sesuai kebutuhan warga,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Irzal memperkenalkan lima program Quick Win BKKBN — yang kini menjadi prioritas nasional dalam percepatan pembangunan keluarga. Di antaranya GENTING (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting), TAMASYA, GATI, SIDAYA, dan Super Apps Keluarga. Seluruh program ini dirancang untuk menjawab tantangan riil di tengah masyarakat, mulai dari stunting, pola asuh anak, peran ayah, hingga keberdayaan lansia.
Fatmawati, ST, M.Eng, Kepala Perwakilan BKKBN Sumatera Utara, menegaskan pentingnya dukungan lintas sektor dan masyarakat. “Program ini hanya akan berhasil jika kita semua ikut terlibat. Karena keluarga adalah urusan bersama,” katanya.
Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir menyambut kirab dengan tangan terbuka. Sekretaris Daerah, Drs. Ferry H. Parya, yang mewakili Bupati, menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif BKKBN. Terlebih, melalui kirab ini masyarakat juga menerima bantuan nyata — mulai dari pencegahan stunting, hingga program bedah rumah untuk keluarga kurang mampu.
“Ini bukan bantuan biasa. Ini adalah wujud cinta negara pada warganya, terutama yang tinggal di wilayah pesisir dan perbatasan,” ujar Ferry.

Salah satu penerima manfaat program bedah rumah adalah pasangan Dodi Saputra dan Siti Nurjana, warga Kepenghuluan Bagan Sinembah. Wajah mereka tak bisa menyembunyikan rasa syukur saat tahu rumah impian mereka akan segera dibangun melalui kerja sama BKKBN Riau dan Baznas Provinsi Riau.
“Saya kira tidak mungkin kami bisa punya rumah layak. Tapi sekarang, kami merasa seperti dilahirkan kembali. Terima kasih,” ucap Dodi sambil menggenggam tangan istrinya yang ikut terharu.