SMARTPEKANBARU.COM- Gubernur Riau Abdul Wahid menegaskan pentingnya kesiapan menyeluruh menjelang pelaksanaan Pacu Jalur Kuansing 2025 yang akan berlangsung Agustus mendatang di Kabupaten Kuantan Singingi. Ia menyoroti kesiapan destinasi wisata hingga pengaturan arus lalu lintas demi mendukung suksesnya event budaya tersebut.
Selain itu, Gubri juga meminta agar fasilitas penunjang wisata seperti hotel, penginapan, hingga pemandu wisata (tour guide) disiapkan dengan baik.
Ia menilai, perlu ada sistem informasi terpadu mengenai paket wisata, durasi perjalanan, hingga biaya sewa layanan, agar memudahkan wisatawan dalam menyusun rencana kunjungan.
“Kalau mereka mau ke lokasi lain setelah nonton Pacu Jalur, itu sudah harus ada panduannya. Durasi, harga, fasilitas, semua jelas. Kalau bisa, buat pemetaan lengkap destinasi pariwisata Riau,” katanya, Minggu 27/7/2025).
Gubri juga menyoroti perlunya optimalisasi potensi wisata lokal sebagai daya tarik tambahan bagi wisatawan yang datang menyaksikan lomba perahu tradisional kebanggaan Riau tersebut.
“Kita harus manfaatkan momen Pacu Jalur ini untuk mengangkat destinasi wisata lain di Riau. Segera petakan mana saja yang layak dipublikasikan dan informasinya dikirim ke calon wisatawan, baik lokal maupun mancanegara,” ujar Wahid.
Menurutnya, wisatawan tidak boleh hanya disuguhi satu atraksi, melainkan diarahkan untuk menikmati kekayaan budaya dan alam Riau secara menyeluruh.
Selain sektor wisata, Gubri Wahid juga mengingatkan pentingnya pengelolaan lalu lintas selama acara berlangsung.
Ia meminta Dinas Perhubungan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten untuk menertibkan kendaraan, terutama angkutan berat Over Dimension Over Load (ODOL) yang kerap lalu lalang di sekitar Kuansing.
“Ini penting demi kenyamanan dan keselamatan pengunjung. Lalu lintas harus ditata, terutama kendaraan besar yang berpotensi mengganggu mobilitas masyarakat dan wisatawan,” katanya.
Wahid menyebut Pacu Jalur bukan hanya soal lomba di sungai, tapi juga menyangkut tata kelola di daratan. Dengan pengelolaan yang baik dari kedua sisi ini, ia berharap gelaran tahun ini bisa meninggalkan kesan mendalam.
“Pacu Jalur memiliki dua dimensi: darat dan air. Jika dikelola dengan baik, saya yakin acara ini akan jadi kebanggaan Riau yang layak diapresiasi secara nasional, bahkan internasional,” katanya.
Sumber: Tribunpekanbaru.com