SMARTPEKANBARU.COM – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melantik 1.110 pamong praja muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Senin (28/7/2025).
Tito mewakili Presiden Prabowo Subianto yang batal hadir untuk melantik secara langsung, karena akan menerima kedatangan Perdana Menteri (PM) Malaysia, Anwar Ibrahim.
“Beliau (Presiden) ingin memberikan pengarahan. Namun, karena adanya tugas yang sangat mendesak ini, dengan permohonan maaf dan segala kerendahan hati, terutama kepada orang tua, hari ini pelantikan tetap dilaksanakan dengan dimandatkan kepada saya selaku Menteri Dalam Negeri,” kata Tito Karnavian melansir Antara.
Tito berharap agar para praja muda IPDN bisa menjadi birokrat penggerak pembangunan. Dalam pelantikan hari ini, Suwandi, putra daerah asal Buton, Sulawesi Tenggara, keluar sebagai lulusan terbaik IPDN Angkatan XXXII.
Tito menyebut Suwandi, dan sembilan orang lainnya yang masuk dalam jajaran 10 besar lulusan terbaik Angkatan XXXII merupakan orang-orang dari keluarga yang biasa.
“Dari 10 yang terbaik, saya sudah bertemu langsung, adalah anak-anak orang biasa, bukan anak-anak orang besar. Juara satu itu, dari saya berikan kalung, medali, Suwandi, berasal dari Buton, Sulawesi Tenggara, itu adalah anak tukang (pedagang) bakso,” ujarnya.
“Yang lainnya, ada anak petani, yang 10 besar di sana. Ada juga anak-anak dari ASN eselon IV, dan lain-lain, ada yang buka warung kelontong orang tuanya,” imbuhnya.\
Artinya, Tito menyampaikan, rekrutmen IPDN Angkatan XXXII yang diselenggarakan pada 2021 itu berhasil, karena para Pamong Praja Muda itu diterima masuk IPDN karena kemampuan dan hasil tes yang baik, bukan karena melihat latar status dan pekerjaan orang tuanya.
Sumber : Kompas.com