SMARTPEKANBARU.COM- Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali melemah pada perdagangan pasar spot, Senin (28/7/2025).
Berdasarkan data Bloomberg pukul 10.33 WIB, rupiah berada di posisi Rp16.335 per dolar AS, turun 15 poin atau 0,09 persen dibanding penutupan sebelumnya di Rp16.320 per dolar AS.
Pengamat mata uang dan komoditas Ibrahim Assuaibi mengatakan, negara-negara lain punya kesempatan untuk negosiasi tarif dengan Trump setelah sebelumnya ia memangkas tarif menjadi 15 persen dari sebelumnya 25 persen untuk Jepang.
Selain itu, meningkatnya kekhawatiran baru tentang independensi The Fed kembali memanas setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengunjungi kantor pusat utama Federal Reserve (The Fed) di Washington, DC pada hari Jumat.
Trump baru-baru ini beralih mengkritik renovasi kantor pusat The Fed yang telah lama direncanakan.
Ancaman terhadap independensi The Fed bersamaan dengan ketidakstabilan geopolitik membuat indeks dollar AS kembali menguat.
“Untuk perdagangan hari ini, mata uang rupiah fluktuatif, tetapi ditutup melemah di rentang 16.310-16.360 per dollar AS,” ungkap dia.
Sementara itu, mengacu pada kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Jumat (25/7/2025) berada di level Rp 16.325 per dollar AS, atau melemah dibandingkan hari Kamis (24/7/2025) berada di level Rp 16.283 per dollar AS.
Adapun kurs di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BRI kurs jual dipatok pada Rp 16.343 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini.
Berikut adalah kurs rupiah hari ini di 5 bank.
BRI Jual 16.343 Beli 16.318
Bank Mandiri Jual 16.340 Beli 16.310
BNI Jual 16.340 Beli 16.325
BCA Jual 16.343 Beli 16.323
CIMB Niaga Jual 16.343 Beli 16.318
Demikian adalah kurs rupiah hari ini di 5 bank besar.
Sumber : Kompas.com