SMARTPEKANBARU.COM- Rupiah menguat terhadap dolar AS pada perdagangan pasar spot, Rabu (30/7/2025).
Berdasarkan data Bloomberg pukul 10.34 WIB, nilai tukar rupiah berada di level Rp16.377 per dolar AS atau menguat 32 poin (0,19 persen) dibanding penutupan sebelumnya di Rp16.409 per dolar AS.
Presiden Direktur PT Doo Financial Futures Ariston Tjendra mengatakan, keputusan Bank Indonesia (BI) yang membuka pemangkasan suku bunga acuan kelihatannya ikut memberikan tekanan ke rupiah beberapa hari belakangan ini.
Sementara bank sentral AS The Fed diperkirakan masih mempertahankan suku bunga acuannya dengan alasan melihat perkembangan dampak kebijakan tarif Trump ke ekonomi AS.
Dengan demikian, ia menjelaskan ada kebalikan dengan BI sehingga posisi dollar AS lebih kuat dibanding rupiah.
Selain itu, kebijakan tarif Trump terhadap Indonesia meskipun berhasil diturunkan, tetap saja masih dipandang negatif untuk Indonesia.
Menurut Ariston, tarif ini sedikit banyak meningkatkan biaya masuk barang ke AS dan bisa berpotensi mengurangi permintaan (demand) AS sehingga mengurangi produksi di Indonesia.
“Potensi pelemahan rupiah hari ini ke arah 16.500, dengan support di sekitar 16.350,” ucap dia.
Sementara itu, mengacu pada kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Selasa (29/7/2025) berada di level Rp 16.399 per dollar AS, atau melemah dibandingkan hari Senin (28/7/2025) berada di level Rp 16.341 per dollar AS.
Adapun kurs di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BRI kurs jual dipatok pada Rp 16.386 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini.
Berikut adalah kurs rupiah hari ini di 5 bank.
BRI Jual 16.386 Beli 16.360
Bank Mandiri Jual 16.370 Beli 16.340
BNI Jual 16.380 Beli 16.365
BCA Jual 16.385 Beli 16.365
CIMB Niaga Jual 16.390 Beli 16.365 Demikian adalah kurs rupiah hari ini di 5 bank besar.
Sumber : Kompas.com