SMARTPEKANBARU.COM- Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Riau sekaligus Bunda Literasi Riau, Henny Sasmita Wahid menjadi pembicara dalam kegiatan webinar literasi Pelita Kecil Harapan Negeri: Menyemai Budi Pekerti Lewat Sastra Anak, yang diselenggarakan oleh Pokja II PKK Riau, Jumat (12/9/25).
Kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka Hari Literasi Internasional ini diikuti seluruh pengurus dan keder TP PKK provinsi, kabupaten/kota dan desa atau kelurahan se Provinsi Riau.
Ketua TP PKK Riau menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya webinar kegiatan literasi anak tersebut. Menurutnya kegiatan ini sangat bermanfaat sekaligus mengingatkan lagi bagaimana menyemai bibit budi pekerti pada anak lewat sastra.
“Zaman dulu orang tua kita sering sekali menyemai bibit budi pekerti tunjuk ajar itu lewat dongeng, nah hari ini salah satu implementasi nya lewat sastra. Mari menyemai bibit pekerti lewat sastra,” ucapnya.
Henny Sasmita Wahid melanjutkan, mengenal sastra itu banyak sekali manfaatnya, karena sastra mengajarkan baik yang tersirat maupun tersurat. Mulai dari mengenai alam sekitar, budi pekerti, adat istiadat dan berbagai hal baik yang dapat diwariskan ke anak cucu melalu cara yang indah yaitu sastra.
Bunda Literasi Riau ini mengaku dulu orang tuanya sering menceritakan berbagai macam legenda. Bahkan katanya, sampai hari ini ceritanya masih diingat, walaupun pada masa dulu maknanya dia tidak paham secara langsung, tapi menanamkan nilai-nilai dasar budi pekerti.
“Saya waktu kecil sering didongengin ibu saya misalnya tentang berbagai macam legenda, sesuai kearifan lokal, seperti Putri Dalam Labu. Ternyata ceritanya menanamkan kejujuran pada anak, dan sampai hari ini saya juga sering ceritakan kepada anak saya, dan itu juga membekas bagi anak saya bahkan sampai dewasa,” ucapnya.
Henny Sasmita Wahid menyebutkan, ternyata sastra memberikan dampak signifikan terhadap perkembangan anak, salah satunya dalam menanamkan budi pekerti pada anak.
Untuk itu, dia mengajak semua TP PKK Riau untuk terus menggerakkan literasi dalam keluarga, salah satunya dengan melestarikan sastra anak melalui dongeng dan kegiatan lainnya.
“Jadi ibu-ibu hari ini kita belajar bersama pakar, InsyaAllah banyak hal yang bisa kita dapatkan. Selamat belajar, InsyaAllah hal ini akan sangat berguna bagi kita kedepannya,” tutupnya.
Diketahui, kegiatan webinar literasi anak Pokja II PKK Riau ini menghadirkan pemateri pegiat sastra anak atau pendiri rumah kreatif sastra Celluloid dan Yayasan Berida Riau, Siti Salmah.
Sumber : Mediacenter.riau.go.id