SMARTPEKANBARU.COM – Seiring bergesernya standar kecantikan, semakin banyak selebritas berusia matang yang memilih tampil apa adanya tanpa polesan makeup tebal. Tren no make up look ini kian populer, menunjukkan bahwa wajah polos pun bisa memancarkan keanggunan dan rasa percaya diri.
Pamela Anderson (58) sama sekali tidak anti terhadap kosmetik. Ia sudah terbiasa dengan riasan di masa mudanya. Alisnya tergambar rapi dengan pensil berwarna cokelat, gincunya merah, dan rambutnya yang pirang ditata rapi. Baginya era itu sudah berlalu.
Kini di usianya yang menginjak 58 tahun, ia menghadiri peragaan busana dan pemutaran perdana film dengan wajah polos tanpa riasan.
“Saya tidak berusaha menjadi gadis tercantik di ruangan,” ujar Anderson kepada Vogue menjelang peragaan busana yang baru-baru ini ia hadiri di Paris Fashion Week.
“Saya merasa ini (tanpa makeup) seperti kebebasan. Rasanya melegakan,” kata bintang serial Baywatch ini.
Selain Anderson, beberapa selebritas juga sudah memilih untuk tampil polos tanpa riasan wajah. Misalnya penyanyi Alica Keys, serta aktris Halle Berry dan Andie MacDowell.
Di dunia non-selebriti, apakah tampil tanpa riasan sama mudah dan nyamannya? Beberapa pendukung gaya ini, bersama dengan para pakar gaya dan kecantikan, turut memberikan pendapatnya.
Bebas riasan di tempat kerja
Para selebritas yang secara terbuka memamerkan wajah tanpa riasan tentu saja telah menginspirasi beberapa orang untuk juga meninggalkannya. Namun, perempuan yang bekerja mengakui kesulitan melakukan hal itu di tempat kantor, terutama di ruang kerja tradisional yang kurang kreatif. Kepala bagian HRD di sebuah perusahaan kreatif, Deborah Borg, mengatakan alasan para karyawati memakai makeup saat bekerja adalah karena ingin terlihat rapi.
“Namun sejak pandemi Covid lebih banyak perempuan yang tak pakai makeup ke kantor. Pandemi telah mengubah dinamika tempat kerja secara signifikan,” kata Borg (49) yang berhenti merias wajah empat tahun lalu, kecuali sesekali mengoleskan lipstik merah.
Borg juga menjadi model di Dalya, sebuah toko pakaian yang nyaman di kawasan Soho yang trendi di New York. Ia menunjukkan cara membuat kulit alami tampak bercahaya dan cara padu padan pakaian serta aksesori untuk menonjolkan penampilannya.
Hidrasi kulit sangat penting
Penata rias Rebecca Robles mengatakan pentingnya hidrasi kulit agar wajah tanpa riasan dapat terlihat semaksimal mungkin walau tanpa makeup.
Robles merekomendasikan rutinitas lima langkah skincare sehari-hari: Pembersih lembut yang tidak membuat kulit kering; serum vitamin C untuk mencerahkan dan menyamarkan garis-garis halus; pelembap dengan tabir surya; tabir surya untuk perlindungan ekstra; dan pelembap bibir mengilap untuk sedikit polesan ekstra.
“Tidak pakai maskara? Tidak masalah. Gunakan penjepit bulu mata untuk sedikit mempertegas tampilan mata, dan sisir alis dengan lembut untuk menyempurnakan tampilan,” saran Robles.
Untuk wajah yang lembab, ia menyarankan produk yang mengandung asam hialuronat dan ceramide.
“Saat kulit kita bercahaya, satu hal yang sangat menyenangkan untuk diingat adalah cahaya memantulkan kelembapan di kulit dan dapat membantu menyamarkan garis-garis halus atau pori-pori yang membesar,” kata Robles.
Borg menekankan kemudahan rutinitas paginya sejak bebas riasan. Dulu ia menghabiskan sekitar 30 menit hanya untuk riasan. Sekarang, ia merapikan rambut dan wajah dalam waktu setengahnya.
Natalie Tincher, penata gaya pribadi dan pendiri Bu Style, memuji Anderson, Keys, dan selebritas lain yang tampil tanpa riasan baik di depan umum maupun di media sosial.
“Mereka terlihat cantik dan begitu percaya diri dengan kepribadian alami dan jati diri mereka, sehingga saya merasa ini benar-benar memberi contoh bagi kita semua perempuan untuk berkata, ‘Hei, apa yang aku sembunyikan? Aku tidak perlu melakukan itu. Aku bisa memilih, mau tampil tanpa riasan, riasan minimalis, atau glamor sepenuhnya. Aku bisa memilihnya,'” ujarnya.
Untuk kliennya yang tidak menggunakan riasan, ia memberikan tiga pendekatan.
Pertama, untuk pakaian gunakan banyak warna.
Kedua, bermainlah dengan tekstur; tekstur menentukan bagaimana cahaya akan dipantulkan.
“Jadi, jika Anda menggunakan sesuatu yang lebih matte, itu akan menciptakan pencahayaan yang lebih lembut pada Anda. Jika menggunakan lebih banyak satin sutra, misalnya blus, hasilnya akan lebih seperti sinar laser,” katanya.
Terakhir, tambahkan aksesori.
Tincher mengatakan sentuhan tambahan seperti pin di kerah, anting, dan kalung dapat memberikan polesan akhir, terutama jika polesan itu masih dibutuhkan di tempat kerja yang lebih formal.
“Gaya pakaian yang menarik dapat mengimbangi penilaian tentang tampil tanpa riasan, ujarnya.
“Bayangkan pakaian Anda sebagai gambaran besar. Saat Anda masuk, apa pernyataan yang disampaikannya? Ini bukan hanya tentang satu bagian dari diri Anda, ini tentang seluruh kehadiran Anda di ruangan,” ujar Tincher.
