SMARTPEKANBARU.COM- Update kondisi di wilayah Kota Pekanbaru terkait adanya aksi dmeonstrasi dari mahasiswa BEM se Riau.
Aksi demo tersebut akan berlangsung di gedung DPR Riau dan tentu saja dengan tuntutan yang telah direncanakan.
Aksi mahasiswa BEM se Riau ini terang saja memberikan pengaruh bagi masyarakat Pekanbaru. terutama yang melakukan mobilisasi kednaraan di jalan raya.
Selain itu juga aktifitas sekolah terutama sekolah yang berdekatan dengan lokasi aksi.
Nah, terbaru Pemerintah Provinsi Riau, melalui Dinas Pendidikan Provinsi Riau, meliburkan siswa SMA 8 Pekanbaru dan SMK 2 Pekanbaru.
Keputusan ini diambil mengingatkan kedua sekolah ini berada di area dekat dengan aksi demo besar-besaran Mahasiswa di gedung Mapolda Riau, Jalan Patimura Pekanbaru
Hal tersebut dikatakan Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Erisman Yahya. Ia mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak sekolah SMA 8 dan SMK 2 Pekanbaru, terkait dengan libur sekolah karena adanya aksi demo mahasiswa.
Pihak sekolah telah menyepakati siswa SMA 8 dan SMK 2 tidak masuk sekolah, namun siswa diwajibkan belajar melalui daring, atau melalui daring.
Selain SMA 8 dan SMK 2 Pekanbaru yang diliburkan, sekolah yang dekat dengan Mapolda Riau, MTS 1 Andalan Pekanbaru juga meliburkan siswanya dan tidak belajar di sekolah.
Namuan tetap belajar di rumah dengan sistem daring.
Sedangkan untuk mobilitas warga di jalan raya, sebaiknya mengikuti rekayasa lalu lintas yang sudah diatur. Termasuk akses jalan di depan gedung DPRD Riau yang akan dialihkan
Demo DPRD Riau
Demo hari ini, Senin (1/10/2025) di Pekanbaru, Provinsi Riau. Riabuan mahasiswa direncanakan akan menggelar aksi demonstrasi di titik yang telah disepakti.
Aksi mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa ( BEM ) se- Riau direncanakan akan difokuskan ke gedung DPRD provinsi Riau, jalan Sudirman, Pekanbaru.
Ini tentu saja akan menjadikan mobilitas masyarakat di jalan terkendala. Setidaknya di titik demo yakni di depan gedung DPRD
Nah, berikut ini adalah data lengkap demo BEM se Riau, mulai dari lokasi, tuntutan dan pengalihan arus lalu lintas.
Diikuti RIbuan Mahasiswa BEM se Riau
Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam berbagai Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Riau dijadwalkan akan menggelar aksi demo di Kantor DPRD Riau, Senin (1/9/2025).
Menanggapi rencana aksi yang rencananya dimulai pukul 09.00 WIB ini, sebanyak 1.500 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan jalannya demo.
Pengamanan ini melibatkan unsur TNI, Polri, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika, menyatakan, rekayasa lalu lintas juga akan diterapkan, termasuk penutupan Jalan Jenderal Sudirman di sekitar area Kantor DPRD Riau untuk mengantisipasi kepadatan.
“Hari ini kita terjunkan 1.500 personel gabungan,” tegas Kombes Jeki, Senin (1/9/2025).
Ia menekankan, pendekatan pengamanan akan dilakukan secara humanis.
Namun, ia menyebut, aparat akan bertindak tegas dan terukur jika terjadi pelanggaran pidana.
“Humanis tapi ada perintah dari Presiden melalui Kapolri bahwa ada tindakan tegas terukur apabila ada tindakan melanggar pidana,” tegasnya.
Untuk menjaga ketertiban, Kombes Jeki juga mengajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam memberikan pemahaman kepada mahasiswa agar unjuk rasa berlangsung tertib dan damai.
Ia berharap semua pihak dapat bekerja sama menjaga keamanan dan kondusivitas Kota Pekanbaru.
“Kami mengajak semua pihak untuk menjaga Kota Pekanbaru tetap aman dan kondusif. Mari kita kawal aspirasi mahasiswa dengan damai dan sesuai aturan,” ujarnya.
Selain itu, Polresta Pekanbaru juga telah mengirimkan surat imbauan kepada kantor-kantor pemerintahan dan objek vital untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama dalam menyikapi dinamika situasi nasional yang saat ini berkembang di Jakarta.
Pengalihan Arus
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru, memberlakukan skema pengalihan arus lalu lintas, berkenaan dengan aksi demo ribuan mahasiswa di depan Kantor DPRD Riau hari ini, Senin (1/9/2025).
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polresta Pekanbaru, AKP Satrio B.W Wicaksana, mengimbau kepada seluruh masyarakat pengendara, agar dapat mematuhi rambu dan arahan petugas di lapangan.
Ia merincikan, jika massa aksi memenuhi Jalan Jenderal Sudirman, depan Gedung DPRD Provinsi Riau, maka pengalihan arus lalu lintas berlaku dari Jalan Jenderal Sudirman arah pusat kota, berbelok ke Jalan Mekar Sari, lalu ke Jalan Wonosari, dan kembali ke Jalan Jenderal Sudirman (arah selatan).
Pengalihan arus lalu lintas, juga akan diterapkan di titik lainnya jika kondisi padat dan tidak memungkinkan untuk melintas.
Titik lainnya yakni, petugas akan menutup simpang Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Arifin Ahmad.
“Jika titik tersebut ditutup, maka arus lalu lintas dari arah Simpang Tiga, dialihkan menuju Jalan Arifin Ahmad, lalu ke Jalan Paus atau Jalan Soekarno Hatta, dan akhirnya ke Jalan Tambusai.
Berlanjut ke titik lainnya yang kemungkinan akan ditutup, yakni flyover di depan Hotel Premier.
“Jika flyover di depan Hotel Premier ditutup, maka kendaraan dari arah Jembatan Siak IV menuju bandara ada dua rute pengalihan. Pertama masuk ke Jalan Sisingamangaraja, Jalan Sultan Syarif Qasim (SSQ) dan Jalan Diponegoro. Alternatif kedua melalui Jalan Tuanku Tambusai, Jalan Soekarno Hatta,” urainya.
Satrio berujar, pengalihan arus lalu lintas dilakukan demi keamanan, kelancaran dan ketertiban, serta menghindari kemacetan parah di sekitar lokasi aksi demo.
Ia mengungkap, petugas akan selalu siaga di lokasi untuk memandu pengendara dan memastikan arus lalu lintas tetap terkendali.
“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Kami berharap masyarakat dapat mematuhi arahan dari petugas di lapangan dan juga memperhatikan rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan kita bersama. Tetap hati-hati dan utamakan keselamatan,” pungkasnya.
Himbauan Polisi
Pihak kepolisian mengimbau massa yang menggelar aksi demo di depan Kantor DPRD Riau pada hari ini, Senin (1/9/2025), agar tidak terprovokasi untuk melakukan tindakan pidana, seperti pengrusakan, penganiayaan, atau pembakaran.
Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Anom Karibianto menuturkan, jajaran kepolisian siap melaksanakan pelayanan dan pengamanan demo dengan profesional dan prosedural sesuai dengan aturan.
“Kita mengharapkan teman-teman yang akan melaksanakan penyampaian pendapat di muka umum, agar melaksanakannya dengan damai, tertib dan mengedepankan keselamatan semuanya. Kami siap melayani,” ujarnya.
“Jangan terprovokasi oleh hasutan siapa pun yang mengarah kepada pengrusakan, penganiayaan pembakaran, yang sejatinya akan merugikan kita semua. Kalau terjadi, kita akan melaksanakan penindakan yang tegas dan terukur sesuai prosedur aturan perundangan yang berlaku,” imbuhnya.
Sumber: Tribunpekanbaru.com
