Puluhan orang difabel mendapat kesempatan untuk ikut dalam pelatihan membatik dan pijat di Aula Senam Pesona, Jalan Delima, Kota Pekanbaru, Senin (19/9/2025).
Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho mengapresiasi para difabel yang ikut dalam pelatihan tersebut. Ia menyapa langsung 30 peserta yang mengikuti pelatihan selama tiga hari.
Dirinya juga memberi apresiasi kepada semua pihak yang telah menyelenggarakan pelatihan ini. Ada rencana pelatihan ini berlangsung hingga 1 Oktober 2025 mendatang.
“Ini merupakan pelatihan yang kita kemas untuk memberikan keterampilan bagi para difabel. Kami berharap pelatihan ini memberikan manfaat dan membuka peluang yang lebih besar untuk dapat kehidupan yang lebih sejahtera,” ulasnya.
Agung menyatakan bahwa Pemerintah Kota Pekanbaru berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup para difabel. Apalagi saat ini di Kota Pekanbaru terdata 1.400 orang difabel.
“Kita sudah ada perda bagi para difabel, saat ini sedang tahap harmonisasi di Kemenkumham. Semoga bisa diterapkan segera di Kota Pekanbaru,” harapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengatakan nahwa agenda ini digelar dalam rangka memberikan pelatihan membatik dan pijat. Kemampuan ini nantinya diharapkan bisa memberi kemampuan para difabel untuk berwirausaha.
“Kita berharap pelatihan ini menumbuhkan rasa percaya diri, keterampilan dan peluang usaha bagi warga disabilitas,” ujarnya.
Sumber : Tribunpekanbaru.com