SMARTPEKANBARU.COM – Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Syamsurijal menilai, ada sejumlah kekurangan yang perlu dievaluasi dari 1 tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Cucun berpandangan, ada sejumlah problem yang terjadi di akar rumput dan program-program yang tidak berjalan sempurna, meski ia tidak membeberkannya secara gamblang. “Ada kekurangan atau misalkan masih ada evaluasi beberapa problem tentang mekanisme, kemudian juga problem-problem di bawah, pasti itu akan muncul, tidak semua bisa berjalan dengan sempurna,” ujar Cucun saat ditemui di kantor DPP PKB, Jakarta, Rabu (15/10/2025). Kendati demikian, Cucun menilai yang terpenting adalah niat pemerintahan Prabowo-Gibran untuk berbuat yang terbaik bagi rakyat.
“Toh yang penting will (niat) daripada pemerintahan ini, ya tadi yang kita appreciate itu bagaimana problem budgeting daripada tata kelola arsitektur APBN ini bisa dirasakan oleh rakyat semuanya,” kata dia. Politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini berpandangan, Prabowo telah menetapkan Pasal 33 UUD 1945, di mana semua kekayaan negara dikuasai oleh negara dan dimanfaatkan seluas-luasnya untuk kepentingan rakyat. “Sekarang penertiban adanya Satgas PKH itu ya hutan, kemudian juga penertiban para pengusaha tambang, kawasan-kawasan yang menjadi kafe-kafe itu, sehingga nanti di mana letak negara, bukan hanya selama ini cukup dengan royalti,” kata Cucun.
“Kemudian pengusaha juga kadang-kadang head office-nya di Jakarta, yang terkena beban di bawah, kemudian daerah dikasih beban lagi untuk menyelesaikan problem infrastruktur dan sebagainya. Nah, ini penataan-penataan ini pasti tidak bisa secara sekaligus dalam satu tahun ini,” imbuh dia. Cucun pun menilai, pemerintahan Prabowo-Gibran sudah mencapai 90 persen dari total target-target yang ditetapkan. “Kita harus jujur, akui ini sudah luar biasa. Walaupun tadi targetnya pengin 10, baru sampai di 9, misalkan target 100 persen baru 90 persen, ini bukan tidak berupaya. Yang pasti dalam suatu hal, Pak Presiden sudah melakukan ikhtiar bersama para pembantunya,” kata Cucun.
Sumber : kompas.com