SMARTPEKANBARU – Aksi kawanan maling di Kota Pekanbaru belakangan ini, tidak memandang targetnya.
Asal bisa jadi uang, apapun disikatnya. Termasuk fasilitas umum yang terpasang di sejumlah titik di kota ini.
Mulai kursi taman dan kursi trotoar, pagar besi, dan terakhir rayap besi, serta puluhan nozzle air mancur di kawasan Tugu Selais, Jalan Sudirman tak luput dari sasaran kawanan ini.
Sangat ironis, sehingga kondisi tersebut sangat disayangkan kalangan DPRD Pekanbaru.
Seharusnya, aksi tersebut tidak perlu terjadi, jika kejadian pertama dijadikan pelajaran bagi pihak terkait.
“Tentunya ini menjadi pelajaran berharga. Kita minta kejadian serupa tak terjadi lagi. Pemerintah melalui OPD terkait lebih meningkatkan pengawasannya di tempat yang rawan maling ini,” saran Anggota DPRD Pekanbaru Hamdani SIP, Rabu (15/10/2025) kepada Tribunpekanbaru.com.
Karena sudah berulang kali terjadi, Politisi senior PKS ini meminta, aparat penegak hukum harus menyelidiki kasus ini hingga pelakunya bisa tertangkap.
Apalagi untuk pencurian nozzle air di Tugu Selais, kabarnya terekam CCTV.
“Kepolisian kita dorong Kepolisian untuk mengungkap kasus ini. Sehingga bisa menjadi efek jera bagi yang lain. Bahwa ke depan mereka tak akan berani lagi berbuat hal yang sama,” harapnya.
Lebih dari itu, Hamdani juga meminta kerjasama masyarakat untuk memberikan informasi dan melaporkan ke Kepolisian, jika melihat aksi pencurian ini. Terutama bagi pelaku yang beraksi di malam hari
“Kita kecam aksi-aksi seperti ini. Harusnya kita sama-sama menjaga fasilitas umum seperti ini, untuk kepentingan kita bersama,” katanya.
Ya, aksi pencurian seperti ini, kebanyakan diduga pelakunya karena pengaruh narkoba. Sebab, tak memandang target. Fasilitas umum dalam bentuk apapun, bisa disikat asal bisa dijual jadi uang.
Sumber : Tribun Pekanbaru