SMARTPEKANBARU – Empat proyek jalan tol di Provinsi Riau resmi masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Se Indonesia total ada 50 proyek jalan tol resmi masuk dalam daftar PSN. Dari jumlah tersebut, sebagian telah beroperasi, sementara sisanya masih dalam tahap persiapan dan konstruksi.
Sementara untuk empat PSN di Riau merupakan bagian penting dari jaringan Tol Trans Sumatera yang dirancang untuk memperkuat konektivitas antarprovinsi, memperlancar arus logistik, dan mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan tengah dan utara Sumatera.
Empat proyek strategis tersebut meliputi Jalan Tol Pekanbaru–Kandis–Dumai.
Kemudian Jalan Tol Pekanbaru–Bangkinang–Payakumbuh–Bukittinggi.
Selanjutnya Jalan Tol Jambi–Rengat, serta Jalan Tol Rengat–Pekanbaru.
Masuknya empat proyek tol di Riau dalam daftar PSN menjadi bukti nyata perhatian pemerintah pusat terhadap pengembangan infrastruktur di provinsi ini.
Pembangunan tersebut diharapkan tidak hanya memperlancar distribusi barang dan mobilitas masyarakat, tetapi juga menciptakan kawasan ekonomi baru yang dapat menggerakkan perekonomian daerah secara lebih merata.
Penetapan proyek-proyek ini tercantum dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 16 Tahun 2025 tentang Perubahan Kedelapan atas Permenko Nomor 7 Tahun 2021 mengenai Proyek Strategis Nasional, yang ditandatangani Menko Perekonomian Airlangga Hartarto pada 24 September 2025.
Dari keempat proyek tersebut, Tol Rengat–Pekanbaru menjadi salah satu yang tengah dikerjakan secara aktif. Ruas Tol Lingkar Luar Pekanbaru.
Tol ini bagian dari proyek Tol Rengat–Pekanbaru sekaligus sebagai penghubung dua ruas besar yang sudah beroperasi, yakni Tol Pekanbaru–Dumai (Permai) dan Tol Pekanbaru–Bangkinang (Pekbang).
“Per 30 September 2025, progres konstruksi Tol Lingkar Luar Pekanbaru telah mencapai 60,98 persen,”kata Menurut Project Director Ruas Rengat–Pekanbaru Seksi Lingkar Pekanbaru (Junction Pekanbaru – Bypass Pekanbaru) PT Hutama Karya (Persero), Mahar Muliawan, Rabu (15/10/2025).
“Sedangkan untuk progres pembebasan lahan sebesar 77,79 persen,”tambah nya.
Pengerjaan proyek terus dikebut agar bisa tersambung penuh dengan ruas tol lainnya di jaringan Trans Sumatera. Pembangunan Tol Lingkar Luar Pekanbaru ini akan menjadi penghubung utama antara Tol Permai dan Tol Pekbang.
“Kami terus berupaya agar pengerjaan berjalan sesuai target, sehingga konektivitas di Riau semakin lancar dan efisien,” ujar Mahar.
Sumber : Tribun Pekanbaru