Skip to content

SMARTPEKANBARU.COM

Business and Inspiration

  • News Update
  • Business Today
  • Live Talkshow
  • Ordinary News
  • Program
  • Advertorial
  • Streaming
  • Info Pajak
  • Haloawalbros
  • Toggle search form
  • Lewat Strategi Khusus, Gubri Abdul Wahid Ajak Melly Mike Angkat Nama Riau Riau
  • Living World Pekanbaru Rayakan Ulang Tahun ke-7 dengan Penuh Warna Ordinary News
  • Dokter: Banyak Pasien Muda Serangan Jantung, Tapi Tidak Sadar Faktor Risikonya Health
  • Peringatan Google, HP Android Jangan Pernah “Connect” Sinyal 2G Internasional
  • Risiko Tersembunyi di Balik Lezatnya Sarapan Gorengan dan Nasi Uduk Pada Jantung, Telur Lebih Sehat Health
  • Setelah Disorot, Ketua Fraksi Golkar Hadir di Paripurna DPRD Riau, Nalladia Ayu Rokan: No Comment Riau
  • Harga Kelapa Sawit Mitra Plasma di Riau Terus Naik, Capai Rp3.631 per Kg Economy
  • DPRD Pekanbaru Apresiasi Langkah Pemko Tempatkan Satpol PP di Kecamatan Pekanbaru

Pemerintah Usulkan Instrumen Hukum Internasional soal Tata Kelola Royalti

Posted on 15 Oktober 202515 Oktober 2025 By Benta Subektianto

SMARTPEKANBARU.COM – Pemerintah Indonesia tengah mengusulkan suatu instrumen hukum internasional tentang pengelolaan royalti melalui World Intellectual Property Organization (WIPO). Usulan yang dikenal sebagai The Indonesian Proposal for a Legally Binding Instrument on the Governance of Copyright Royalty in Digital Environment merupakan kolaborasi Kementerian Hukum (Kemenkum) bersama Kementerian Luar Negeri, Kementerian Kebudayaan, serta Kementerian Ekonomi Kreatif. Menteri Hukum Supratman Andi Agtas mengatakan, inisiasi hukum internasional ini merupakan upaya untuk memajukan ekosistem musik agar para pencipta dapat merasakan manfaat ekonomi dari karyanya. Selain itu, unsur publisher right untuk karya jurnalistik masuk dalam salah satu poin usulan.

“Inisiasi ini sebenarnya kita dorong, salah satunya untuk kemajuan ekosistem musik kita, karena kalau nilai manfaat ekonomi tidak kita dapatkan, maka tentu kreasi berikutnya tidak bisa kita harapkan,” kata Supratman, dalam pertemuan dengan seluruh duta besar dan perwakilan Republik Indonesia di luar negeri secara daring, Selasa (14/10/2025).

Menurut Supratman, proposal yang diusulkan oleh pemerintah Indonesia ini tidak akan bertentangan dengan kerangka hukum yang telah berjalan di negara-negara lainnya. Sebaliknya, proposal ini akan mendukung negara-negara anggota WIPO yang turut menjadi obyek distribusi royalti.

“Saya percaya diri, ini akan berhasil. Kita tidak akan berbenturan secara langsung antara negara-negara besar juga industri yang mereka miliki. Usulan proposal kita justru menciptakan keadilan,” ujar dia. “Dengan usulan ini dan reformasi tata kelola LMK dan LKMN, saat ini sudah ada industri-industri maupun negara-negara tempat industri itu dilahirkan yang telah membangun komunikasi dengan Kementerian Hukum,” sambung dia. Supratman mengatakan, kesuksesan proposal dari pemerintah Indonesia tersebut bergantung pada gerakan diplomasi multilateral, regional, dan bilateral.

Untuk itu, dia menggalang dukungan para perwakilan Indonesia di luar negeri melalui peran mereka yang strategis di negara-negara sahabat. “Kementerian Hukum menjadi pendobrak saja. Kami secara teknis akan memberikan gambaran, tapi yang pasti akan sangat berperan adalah para diplomat kita. Karena itu, kita perlu mendapat dukungan yang luar biasa dan pertemuan hari ini merupakan langkah nyata yang bisa kita lakukan,” tutur dia. Proposal Indonesia, kata Supratman, bukanlah proposal dari Kementerian Hukum sendiri, melainkan proposal dari Pemerintah Indonesia yang di dalamnya terdapat kolaborasi dan kerja sama lintas sektoral demi pembangunan ekosistem musik yang lebih adil dan transparan. Baca juga: Mendagri Tekankan Peran Penting Pemda dalam Dukung Produktivitas Nasional “Proposal ini bukan proposal Kementerian Hukum. Ini adalah proposal pemerintah Republik Indonesia untuk mendapatkan sebuah keadilan terhadap royalti yang harusnya diterima oleh musisi, komposer, pihak terkait, dan juga industri musik nasional kita,” kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Strategi Kebijakan Andry Indrady mengatakan, ada tiga pilar utama dalam proposal yang diusulkan oleh pemerintah Indonesia.

Pertama, tata kelola royalti melalui kerangka kerja global WIPO yang terdiri atas pengelolaan fonogram dan dokumentasi audiovisual, fasilitasi proses licensing dan penghimpunan royalti, serta penguatan pengawasan dalam distribusi royalti. Kedua, sistem distribusi royalti alternatif berbasis pengguna atau secara user-centric payment. Usulan ini juga membuka ruang bagi model alternatif lainnya yang dapat memberikan insentif secara proporsional. Pilar yang ketiga adalah penguatan tata kelola lembaga manajemen kolektif melalui standardisasi tata kelola negara anggota WIPO yang mengikat secara hukum, sekaligus mendorong pengelolaan royalti lintas batas melalui lembaga manajemen kolektif.

“Proposal Indonesia merupakan langkah awal untuk meretas hambatan struktural yang menjadi akar ketimpangan dalam rezim kekayaan intelektual level global. Proposal Indonesia mendorong pengadopsian kerangka hukum internasional yang adil, transparan, inklusif, dan berkelanjutan dengan tiga pilar utama,” kata Andry.

Wakil Menteri Luar Negeri Arif Havas Oegroseno mengatakan, Kementerian Luar Negeri akan memberikan dukungan penuh kepada Proposal Indonesia agar dapat membawa perbaikan dalam tata kelola sistem royalti global. “Kami siap berada di belakang Kementerian Hukum untuk menyokong dengan segala strategi,” kata Havas. Senada dengan Havas, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya juga menyatakan dukungannya bagi Proposal Indonesia.

Ia mengatakan, reformasi tata kelola royalti diperlukan untuk memberikan keadilan bagi para pencipta dan pelaku industri musik. “Juga memastikan pembagian manfaat ekonomi digital secara merata. Dan tentunya juga untuk menjamin apresiasi yang berkeadilan bagi para pencipta, pemilik hak, dan pelaku industri musik,” ujar Teuku Riefky.

Sumber : kompas.com

Nasional

Navigasi pos

Previous Post: Jadwal Denmark Open 2025: Ada Anthony Ginting dan Jonatan Christie
Next Post: China Bikin Terobosan Chip Atomic, Bikin Gadget Lebih Ramping dan Hemat Baterai

Related Posts

  • Menag: Lebih Baik Lahan Dijadikan Tempat Ibadah daripada Sarang Preman Government
  • Antisipasi Gelombang PHK, DPR Intensifkan Koordinasi dengan Kemenaker dan Dunia Usaha Government
  • Gubri Abdul Wahid Dampingi Wapres Gibran, Pacu Jalur Tembus Istana dan Mendunia Nasional
  • Badan Pengkajian MPR RI Rampungkan 382 DIM PPHN, Lanjut ke Tahap Strategis Government
  • DPR dan Pemerintah Sepakat Ubah Badan Pengelola Haji Jadi Kementerian Government
  • Rayakan HUT ke-17, KAI Commuter Perkuat Tata Kelola dan Keberlanjutan lewat Aksi Nyata Nasional

RADIO STREAMING

REPORTASE

YOUTUBE CHANNEL

350 Truk Bantuan Kemanusiaan Mulai Memasuki Jalur Gaza Lewat Rafah | SONORA UPDATE
Load More... Subscribe

Latest

Terima Kunjungan Wamendagri, Gubri Titip Aspirasi Percepatan Pembangunan di Riau

Terima Kunjungan Wamendagri, Gubri Titip Aspirasi Percepatan Pembangunan di Riau

17 Oktober 2025
Read More
Langkah Sinergis: Kemenkum dan BPN Riau Siapkan Perjanjian Kerja Sama Hukum

Langkah Sinergis: Kemenkum dan BPN Riau Siapkan Perjanjian Kerja Sama Hukum

17 Oktober 2025
Read More
BP3MI Riau Fasilitasi Kepulangan 41 Pekerja Migran Bermasalah

BP3MI Riau Fasilitasi Kepulangan 41 Pekerja Migran Bermasalah

17 Oktober 2025
Read More
Langkah Sinergis: Kemenkum dan BPN Riau Siapkan Perjanjian Kerja Sama Hukum

Langkah Sinergis: Kemenkum dan BPN Riau Siapkan Perjanjian Kerja Sama Hukum

17 Oktober 2025
Read More
Oktober 2025
S S R K J S M
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  
« Sep    
Follow us on:
  • Pasca Aksi Unjuk Rasa, Mendagri Tekankan Larangan Pesta Mewah oleh Kepala Daerah Government
  • Bahaya Radiasi Layar Gadget bagi Kesehatan Mata Picu Sindrom Digital Eye Strain, Apa Itu? Health
  • Rupiah Menguat, Berikut Kurs di 5 Bank Besar Indonesia Hari Ini Economy
  • Razia di Jalur Pekanbaru-Bangkinang, Puluhan Pengendara Kena Tilang News Update
  • Gubri Abdul Wahid Minta Kesiapan Hotel dan Penginapan Jelang Pacu Jalur Kuansing 2025 EVENT
  • Merasa Terlambat Investasi? Ikuti 4 Strategi Warren Buffett Ini Economy
  • 5 Tipe Orang yang Tidak Dianjurkan Konsumsi Alpukat Health
  • Wali Kota Klaim MBG Pekanbaru Berjalan Baik Health

KONTAK KAMI :

SMART FM PEKANBARU Jalan Merak No. 83 B Marpoyan Damai  Pekanbaru<br>Email: smartfmpku@gmail.com Tlp: (Hunting) Tlp/WA: +62 811 757 1018

Copyright ©052024 . PT Radio Monaria

Powered by PressBook News WordPress theme