Skip to content

SMARTPEKANBARU.COM

Business and Inspiration

  • News Update
  • Business Today
  • Live Talkshow
  • Ordinary News
  • Program
  • Advertorial
  • Streaming
  • Info Pajak
  • Haloawalbros
  • Toggle search form
  • Wako Pekanbaru, Soroti Maraknya Pak Ogah di Persimpangan Jalan News Update
  • Bupati Inhil ikuti pembukaan “Ayo Berdaya” secara virtual sekaligus buka lomba membatik anak TK tingkat Kabupaten Indragiri Hilir Ordinary News
  • Paparan Informasi Negatif Bisa Pengaruhi Kesehatan Fisik, Ini Kata Ahli Lifestyle
  • Sering Dikira Sama, Ketahui Beda Obesitas dan Kelebihan Berat Badan Health
  • BI Riau Soroti Dua Tantangan Ekonomi, REF 2025 Jadi Momentum Cari Solusi Economy
  • Bupati Inhil H. Herman Saksikan Penandatanganan Kerja Sama Gerai Mal Pelayanan Publik Indragiri
  • Tak Memandang Jarak Demi Kepatuhan: Perjalanan Sekolah Swasta dari Pelangiran ke Kantor Pajak Tembilahan Ordinary News
  • Master Plan Banjir Pekanbaru Tahun 2020 Tak Lagi Relevan di Tahun 2025, Miliaran Sudah Digelontorkan Ordinary News

Penyebab Harga Beras Naik Menurut Perpadi: Stok Ada, tapi Distribusi Minim

Posted on 29 Agustus 202529 Agustus 2025 By Gloria

SMARTPEKANBARU.COM- Ketua Umum Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi), Sutarto Alimoeso, mencatat melonjaknya harga beras belakangan ini bukan karena stok benar-benar tidak ada.

Menurutnya, permasalahan utama justru terletak pada distribusi yang tidak berjalan optimal sehingga pasokan di pasar terasa kering. Berdasarkan hitungan Kerangka Sampel Area (KSA), ketersediaan beras secara nasional masih aman.

Namun, kebutuhan bulanan dengan surplus yang ada hanya berbeda tipis, sehingga distribusi tersendat, harga mudah sekali terdorong naik.

“Kalau menurut hitung-hitungan KSA dan situasi di lapangan, pada dasarnya ada. Tetapi kita ini posisinya kebutuhan per bulan dengan kelebihannya itu sangat tipis sekali,” kata Sutarto kepada Kompas.com, Jumat (29/8/2025).

Ia mencontohkan pada Juli 2025 lalu, surplus beras nasional hanya sekitar 200.000 ton. Jumlah itu harus diperebutkan sekitar 169.000 penggilingan padi, ditambah sebagian diserap pemerintah untuk pengadaan dalam negeri.

Kondisi itu akhirnya menimbulkan persepsi kelangkaan yang kemudian dimainkan oleh sebagian pihak di pasar. “Misalnya bulan Juli, tapi bulan Juli itu kan dari 1 Juli sampai 31 Juli, itu seluruh Indonesia itu hanya 200.000 ton. Nah, seluruh Indonesia 200.000 ton itu kan diperebutkan oleh 169.000 panggilan pasti kayak apa kan. Terus ditambah direbut lagi oleh pemerintah untuk pengadaan dalam negeri,” paparnya.

Padahal, lanjut Sutarto, pada akhir Juni 2025 Bulog masih memegang cadangan hingga 4 juta ton beras. Menurutnya, stok sebesar seharusnya segera digelontorkan ke pasar sejak Juni hingga Februari 2026 agar tidak menimbulkan kekosongan pasokan.

“Itu waktunya mengeluarkan. Kalau stok ditahan-tahan, lalu yang dikeluarkan hanya sedikit demi sedikit, pasar tentu akan kering. Ibarat kebakaran, air yang keluar bukan dengan selang besar, tapi cuma sedikit. Api malah makin besar,” beber Sutarto. Selain soal distribusi, ia juga menyoroti kurangnya pelibatan pelaku usaha beras dalam menyalurkan stok pemerintah.

Sumber : Kompas.com

Economy

Navigasi pos

Previous Post: Riau Terima Penghargaan Nasional dengan Predikat Sangat Tinggi di Bidang Produk Hukum Daerah
Next Post: Konsistensi Pemerintah Kabupaten Siak dalam Mengoptimalkan Zakat Diapresiasi BAZNAS RI

Related Posts

  • Utang Whoosh yang Bikin KAI Keteteran Economy
  • Emak-Emak Serbu Gerakan Pangan Murah di Kelurahan Delima Economy
  • Emas Antam Hari Ini, 28 Juli 2025, Terkoreksi Rp1.000 per Gram Economy
  • DJP Telah Tagih Rp 7,21 Triliun Tunggakan Pajak dari 200 Pengemplang Jumbo Economy
  • BPS: Ekonomi Indonesia Triwulan I 2025 Tumbuh 4,87 Persen Economy
  • Rupiah Melemah, Perbankan Tetapkan Kurs di Kisaran 16.200 per Dolar AS Business Today

RADIO STREAMING

REPORTASE

YOUTUBE CHANNEL

350 Truk Bantuan Kemanusiaan Mulai Memasuki Jalur Gaza Lewat Rafah | SONORA UPDATE
Load More... Subscribe

Latest

FinEXPO 2025 Hadir di Pekanbaru, OJK Riau Dorong Masyarakat Melek Keuangan dan Jauhi Produk Ilegal

FinEXPO 2025 Hadir di Pekanbaru, OJK Riau Dorong Masyarakat Melek Keuangan dan Jauhi Produk Ilegal

19 Oktober 2025
Read More
Terima Kunjungan Wamendagri, Gubri Titip Aspirasi Percepatan Pembangunan di Riau

Terima Kunjungan Wamendagri, Gubri Titip Aspirasi Percepatan Pembangunan di Riau

17 Oktober 2025
Read More
Langkah Sinergis: Kemenkum dan BPN Riau Siapkan Perjanjian Kerja Sama Hukum

Langkah Sinergis: Kemenkum dan BPN Riau Siapkan Perjanjian Kerja Sama Hukum

17 Oktober 2025
Read More
BP3MI Riau Fasilitasi Kepulangan 41 Pekerja Migran Bermasalah

BP3MI Riau Fasilitasi Kepulangan 41 Pekerja Migran Bermasalah

17 Oktober 2025
Read More
Agustus 2025
S S R K J S M
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
25262728293031
« Jul   Sep »
Follow us on:
  • Polresta Pekanbaru Siaga Hadapi Banjir, Siapkan 1.000 Personel Gabungan Ordinary News
  • BI dan OJK Perkuat Sinergi Jaga Stabilitas dan Ketahanan Sektor Keuangan Nasional
  • Wako Pekanbaru Agung Nugroho Imbau Warga Tak Beri Sedekah pada Pengemis di Jalanan Ordinary News
  • Razia Truk Odol di Pekanbaru, 30 Kendaraan Ditindak Economy
  • Hingga Pekan Kedua September, Draf R-APBDP 2025 Belum Diserahkan Pemko ke DPRD News Update
  • Telkom Riau Serahkan Bantuan Internet dan Aplikasi Pijar ke SMA An Namiroh 1 Pekanbaru untuk Dukung Digitalisasi Sekolah Ordinary News
  • Reaksi Jay Idzes Bela Erick Thohir dan PSSI Usai Panen Komentar Negatif Football
  • PX Warrior Run 3 Tembus 800an Peserta dari Berbagai Provinsi Ordinary News

KONTAK KAMI :

SMART FM PEKANBARU Jalan Merak No. 83 B Marpoyan Damai  Pekanbaru<br>Email: smartfmpku@gmail.com Tlp: (Hunting) Tlp/WA: +62 811 757 1018

Copyright ©052024 . PT Radio Monaria

Powered by PressBook News WordPress theme